Back to Top
WinAmp

1

WinAmp

Siapapun orangnya pasti tidak asing dengan yang namanya WinAmp. Mungkin ini adalah aplikasi pemutar musik yang paling melegenda di komputer. Pengguna juga bisa mengganti tampilan WinAmp dengan berbagai skin yang tersedia.

Next
QuickTime

2

QuickTime

Pengguna komputer yang suka menonton film pasti tahu QuickTime. Aplikasi ini dipilih lantaran pustaka codec yang terbilang lengkap., sehingga apapun format videonya pasti bisa diputar. Meski demikian pengguna harus sering-sering melakukan update untuk memperbarui koleksi codec.

Next
PowerDVD

3

PowerDVD

Zamannya keping DVD populer, PowerDVD menjadi aplikasi wajib yang ada di komputer. Cukup bermodalkan DVD-ROM dan aplikasi PowerDVD, maka anda resmi memiliki DVD Player.

Next
ACDSee

4

ACDSee

Hobi melakukan edit foto sederhana? Komputer di awal tahun 2000-an pasti tak luput dari kehadiran aplikasi ACDSee. Aplikasi ini merupakan pengedit foto sederhana, sekaligus sebagai manajemen koleksi foto.

Next
Real Player

5

Real Player

Pengguna komputer di awal tahun 2000-an biasanya punya lebih dari satu aplikasi pemutar video. Real Video menjadi salah satunya, karena terkadang ada video yang hanya bisa diputar di aplikasi ini. Jadi tiap-tiap aplikasi pemutar video akan saling melengkapi satu sama lain.

Next
Jet Audio

6

Jet Audio

Kalau WinAmp dianggap kurang canggih, pilihan selanjutnya pasti jatuh ke Jet Audio. Aplikasi buatan Cowon ini mampu menyodorkan fungsi bak sistem audio sungguhan. Tampilannya pun sengaja dibuat seperti sistem audio mahal yang saling bertumpuk.

Next
Ultra MP3

7

Ultra MP3

Dari komputer kita beralih ke ponsel. Pengguna ponsel Symbian pasti tak luput menginstal aplikasi Ultra MP3 di perangkatnya. Pemutar mp3 ini jadi aplikasi wajib karena penggunaan yang sangat mudah dan fitur yang lebih baik dari pemutar mp3 bawaan Symbian.

Next
K-Lite Media

8

K-Lite Media

Aplikasi ini juga melengkapi pengguna komputer yang hobi menikmati film. Kemunculan K-Lite ketika itu langsung ‘membunuh’ banyak aplikasi pemutar film yang lebih dulu hadir. Pasalnya K-Lite dibekali pustaka codec yang terbilang lengkap, sehingga mendukung banyak format film.

Next
Mirc

9

Mirc

Bisa dibilang popularitas pesan instan meningkat berkat Mirc. Ini adalah layanan chatting berbasis teks sederhana, dengan pengguna melimpah ketika itu. Mirc juga berupa banyak ‘room’ yang tiap-tiapnya memiliki topik masing-masing.

Next
Yahoo Messenger

10

Yahoo Messenger

Aplikasi chatting ini hampir pasti hadir di komputer yang penggunanya suka online. Punya fungsi yang sama dengan Mirc, Yahoo Messenger tampil lebih menarik berkat Graphical User Interface (GUI). Selain itu pengguna juga bisa melakukan video call lewat aplikasi ini.

Next
eBuddy

11

eBuddy

Punya banyak akun layanan chatting, seperti Yahoo Messenger, Gtalk, Facebook Messenger? Berarti anda merupakan pengguna eBuddy. Aplikasi ini mampu menyimpan banyak akun tersebut dalam satu wadah, sehingga tak perlu repot-repot mengaksesnya satu per satu.

Next
 MP3 Cutter

12

MP3 Cutter

Pengguna ponsel beberapa tahun silam pasti tidak asing dengan aplikasi yang satu ini. Aplikasi MP3 cutter kerap dimanfaatkan untuk memotong sebuah file lagu berformat MP3 untuk diambil hanya bagian reff-nya. Biasanya bagian reff tersebut digunakan sebagai ring tone ponsel.

Next
XingMPEG Player

13

XingMPEG Player

Ada lagi pemutar video yang tak kalah populer di era akhir 90-an dan awal 2000-an, yakni XingMPEG player. Aplikasi ini merupakan pemutar untuk film berbasis keping VCD. XingMPEG player sempat populer sebelum kehadiran keping DVD.

Next
Windows Movie Maker

14

Windows Movie Maker

Aplikasi ini sejatinya bawan dari OS Windows. Cara penggunaannya yang mudah dengan tampilan yang sederhana bikin Windows Movie Maker sempat jadi idola pengguna yang suka edit video. Sayang Microsoft menghapusnya sejak di Windows Vista.

Next
Nero Burner

15

Nero Burner

Penguna komputer yang suka menyimpan datanya ke dalam kepingan CD pastiya kenal dengan aplikasi Nero burner. Aplikasi ini juga berguna ketika pengguna ingin menggandakan keping CD. Namun semenjak munculnya flashdisk, popularitas Nero burner pun mulai memudar.